Selainanalisis tema dan amanat, penokohan, latar, serta ringkasan cerita, penelitian ini Juga dilengkapi deskripsi nilai budaya yang terdapat di dalam ketiga Judul cerita wayang, yaitu Hikayat Gelaran Pandu Turunan Pandawa, Hikayat Wayang Arjuna, dan Hikayat Purasara. Menurut Koentjaraningrat (1984:41), nilai budaya itu merupakan konsep hidup di
Pandawa(Dewanagari: पाण्डव; , IAST: Pāṇḍava,) merupakan istilah dalam bahasa Sanskerta, yang secara harfiah berarti anak Pandu, yaitu seorang Raja Hastinapura dalam wiracarita Mahabharata.Para Pandawa terdiri dari lima orang: Yudistira, Bima, Arjuna, Nakula dan Sadewa.Mereka adalah tokoh protagonis dalam Mahabharata, sedangkan
Istilahkursi selonjor merupakan istilah dalam bahasa Jawa yang bermakna ’tempat duduk panjang yang digunakan untuk bersantai dengan cara meluruskan kaki ke depan’. Bukanlah ksatria orang yang tak tahan derita. Tak patutlah seseorang menjadi keturunan Pandu Dewanata jika ia gampang tergoyah! satu dengan lainnya, baik secara
REPRESENTASIBUDAYA JAWA DALAM DONGENG SI KANCIL (Sebuah Kajian Budaya) ASPEK CERITA DALAM WAYANG KANCIL: SILANG PENDAPAT TENTANG CERITA KANCIL DAN 'I'OKOH KANCIL 1 oleh Eddy Pursubaryanto . Pandu Dewanata adalah Raja Hastinapura, tetapi mati muda dan anak-anaknya masih kecil-kecil sehingga belum
Berikutrangkumannya gaes. 1. Yudhistira. Tokoh wayang satu ini digambarkan sebagai sosok anak tertua Pandu Dewanata yang sabar, berhati suci, dan selalu menegakkan
KisahPandu Dewanata memiliki dua versi. Yaitu versi Jawa dan versi India. Ini adalah versi dari India. Perbedaanya terletak pada akhir kisah kematian Pandu.
Sugengsonten rencang sedaya. Kumpulan cerita bahasa jawa pada kesempatan sore hari ini akan kembali membagikan sebuah kisah pewayangan dengan tema cerita
JeyRv. m5nlxgh283.pages.dev/91m5nlxgh283.pages.dev/497m5nlxgh283.pages.dev/375m5nlxgh283.pages.dev/97m5nlxgh283.pages.dev/310m5nlxgh283.pages.dev/165m5nlxgh283.pages.dev/168m5nlxgh283.pages.dev/244
cerita wayang pandu dewanata dalam bahasa jawa